Jurusan Tata Boga – Kalau aktif di sarana sosial, tentu kamu memahami terkecuali dunia kuliner lagi berkembang belakangan ini. Orang berlomba-lomba menciptakan resep simpel dari bahan-bahan murah yang mampu ditiru di rumah. Terus, kamu bakal kepikiran, apa hobi masak-masak ini mampu masuk ranah formal dan profesional? Tentu mampu dong!
Salah satu jalur yang mampu kamu tempuh adalah dengan masuk jurusan Tata Boga. Serunya lagi, nggak hanya studi soal masak-masak, namun termasuk mempelajari teknik penyajian makanan yang memperhatikan estetika, kualitas, rasa, dan kebutuhan gizi.
Apa Itu Jurusan Tata Boga?
Jurusan Tata Boga adalah program studi yang berfokus terhadap seni memasak dan manajemen kuliner. Di jurusan ini, mahasiswa mempelajari beragam teknik memasak, jadi dari menggoreng, memanggang, hingga memproses makanan dengan metode lain. Selain itu, mereka termasuk diajarkan keterampilan di dalam penyajian makanan yang menarik, pengelolaan dapur yang efisien, dan juga pentingnya melindungi kebersihan dan keamanan sepanjang sistem memasak.
Nggak hanya faktor teknis, jurusan ini termasuk mencakup pelajaran tentang gizi dan kesehatan, supaya lulusan mampu menciptakan hidangan yang lezat sekaligus sehat.
Beberapa program Tata Boga termasuk menyertakan pembelajaran tentang manajemen usaha kuliner, yang membantu lulusan mengelola usaha di bidang restoran atau kafe. Dengan ilmu ini, lulusan Tata Boga mampu berkarir sebagai koki, pastry chef, pengelola restoran, atau lebih-lebih wirausaha di bidang kuliner.
Mata Kuliah Jurusan Tata Boga
Jurusan Tata Boga ternyata termasuk berhubungan dengan Sains dan Ilmu Gizi loh. Jadi, nih, nggak hanya masak aja, kamu harus memperhatikan soal gizi, higienitas, lebih-lebih hingga sanitasi. Praktek pengelolaan dan pemrosesan pun bakal kamu pelajari di slot gacor hari ini. Misalnya, tentang apa yang harus dan nggak boleh ditunaikan waktu mengelola bahan protein atau sayuran, dan sebagainya.
Selain itu, lebih dari satu mata kuliah harus yang bakal kamu pelajari di jurusan ini, di antaranya:
Semester 1
- Ilmu Kesejahteraan Keluarga
- Dasar Desain
- Matematika Terapan
- Pengetahuan Bahan Makanan
- Dasar Boga
Semester 2
- Kimia Terapan
- Anatomi Fisiologi
- Komputer Terapan
- Pengelolaan Kue dan Minuman
Semester 3
- Dasar Graha
- Pengetahuan Dapur dan Peralatan Dapur
- Ilmu Gizi
- Pengelolaan Makanan Indonesia
- Makanan Oriental
- Dekorasi Boga
Semester 4
- Manajemen
- Mikrobiologi Pangan
- Higiene dan Sanitasi Makanan
- Bakery & Pastry
- Pengelolaan Makanan Kontinental
- Teknologi Pangan
Semester 5
- Kewirausahaan
- Olahan Cokelat dan Gula
- Pengelolaan Hidangan Khusus
- Tata Hidang
- Gizi Masyarakat
Semester 6
- Pendidikan Konsumen
- Pemasaran Jasa Boga
- Manajemen Industri
- Cipta Karya Boga
Semester 7
- Praktek Kerja
Semester 8
- Gastronomi
- Pengelolaan Hidangan
- Diversifikasi Pangan Lokal
Prospek Kerja Jurusan Tata Boga
Sebagaimana nama jurusannya, prospek kerja lulusan Tata Boga termasuk berhubungan dengan dunia kuliner. Seperti; koki, baker (pembuat roti dan kue), barista, dan passtisier. Selain itu, di masa internet yang semakin berkembang ini, lulusan Tata Boga termasuk mampu jadi food stylist atau food blogger.
Gimana terkecuali mau berwirausaha? Oh, mampu banget! Karena di jurusan Tata Boga kamu nggak hanya studi soal masak dan teknik pengelolaan makanan, namun termasuk studi soal kewirausahaan dan manajemen. Tuh, tak sekedar mampu membuat makanan sedap dan sehat, lulusan Tata Boga mampu termasuk mengelola bisnis, loh.
Ilmu gizi yang dipelajari pun membuka peluang lulusan ini jadi seorang konsultan gizi ataupun tenaga pendidik. Kamu tahu, nggak, banyak loh lembaga yang memerlukan tenaga konsultan gizi. Seperti tempat tinggal sakit, sekolah, klinik, panti jompo, dan sebagainya.
Universitas yang Membuka Jurusan Tata Boga
Kak, kayaknya aku tertarik deh mau masuk. Apa ada sekolah khususnya atau gimana?
Sekolah spesifik Tata Boga memang ada, namun ada termasuk kok kampus negeri yang membuka jurusan Tata Boga. Di antaranya:
- Universitas Pendidikan Indonesia (S1)
- Universitas Negeri Jakarta (D3)
- Universitas Negeri Yogyakarta (S1)
- Universitas Negeri Malang (S1)
- Universitas Negeri Surabaya (S1)